Semangat Pagi temans!
INTRO
Artikel kali ini akan mengupas tuntas mengenai pilihan hidup yang kini saya dan teman-teman saya jalani.
Setuju atau tidak setuju, hidup adalah pilihan, disaat tidak memilih untuk melakukan apapun itu sudah termasuk memilih.
Dan percayalah, pilihan itu menentukan masa depan, saat Anda memilih untuk berubah, maka masa depan Anda akan mengalami perubahan juga.
SUCCESS IS A CHOICE
Kembali ke pertanyaan paling dasar, apa tujuan hidup kita? Apakah menjadi sukses adalah salah satunya?
Berbicara tentang sukses berkaitan erat dengan uang, penghasilan, income.
Income seperti apa yang kita inginkan?
Kalau ada pilihan, mau income yang kecil atau BESAR ?
Pasti jawabannya BESAR bukan ?
Kalau pilihannya besar, maka pilih mau yang riskan atau yang AMAN ?
Saya yakin semua memilih yang AMAN, betul?
Yup, betul, penghasilan yang BESAR dan AMAN itu ada di BISNIS NETWORK!
Namun, mau yang tidak stabil atau yang STABIL BERKESINAMBUNGAN?
Pasti semua setuju STABIL BERKESINAMBUNGAN, ya kan?
Pilih yang repeat order atau REPEAT INCOME ?
Repeat order artinya income didapatkan hanya apabila ada order/transaksi.
Repeat income artinya income diterima terus menerus walau hanya terjadi satu transaksi.
Semua juga pasti setuju REPEAT INCOME!

Percaya atau tidak percaya, REPEAT INCOME hanya ada di bisnis asuransi, tidak ada di bisnis manapun selain asuransi. Melakukan transaksi satu kali, mendapatkan income 24 KALI !!
Coba cek, saat ini Anda sedang berada di posisi yang mana?
Anda saat ini menuju ke arah yang mana?
Dan apakah Anda menginginkan penghasilan yang BESAR, AMAN, SUSTAINABLE, dan REPEAT INCOME ? Kalau ya, boleh lanjutkan membaca 🙂
FASE KEHIDUPAN
Perhatikan gambar di atas:
Fase usia 0-20 = Masa TANPA INCOME, menghabiskan biaya pendidikan, masa belajar
Fase usia 20-40 = Masa MEMILIKI INCOME, bekerja, berusaha, memiliki penghasilan
Fase usia 40-60 = Masa MEMILIKI INCOME, namun biaya dan pengeluaran juga bertambah
Fase usia 60-80 = Masa TANPA INCOME, namun pengeluaran terus berjalan
Kalau kita perhatikan, kita umumnya hanya memiliki sekitar 40 tahun untuk berusaha, yaitu usia produktif di usia 20 sampai 60. Namun, di usia pensiun, biasanya kita tanpa penghasilan, namun tetap dengan pengeluaran, yang bahkan kadang tidak sedikit.
Kadang, di usia pensiun kita mengandalkan biaya hidup dari anak kita. Namun, anak kitapun sebenarnya memiliki kebutuhannya sendiri.
Jadi, alangkah baiknya, kalau kita bisa mempersiapkan masa pensiun kita dengan lebih baik, sehingga di usia pensiun, kita tidak perlu mengandalkan penghasilan anak, bahkan kalau perlu kita yang terus memberikan kepada anak kita. Menarik bukan?
Lalu bagaimana cara mempersiapkannya?
Nah, untuk itu, kita harus tahu terlebih dahulu dulu mengenai ‘The Cash Flow Quadrant’, mari kita bahas…
THE CASH FLOW QUADRANT

Mari kita kupas tuntas…
Left Quadrant (Kuadran Kiri) / Pola I :
E (Employee) : adalah Pegawai/Karyawan (mereka yang bekerja untuk orang lain). Pada Kuadran ini biasanya penghasilan sama dengan pengeluaran. Menukarkan waktu kerja dengan uang/penghasilan.
S (Self-Employed) : adalah pekerjaan yang merupakan profesi atau keahlian yang biasanya dipelajari melalui jenjang pendidikan dan bisa juga yang timbul karena bakat. Contoh : dokter, penulis, penyanyi, musisi, artis dan lain sebagainya yang memerlukan skil atau keahlian khusus dan membutuhkan waktu panjang untuk belajar.
Coba kita lihat untung ruginya jika kita berada di Left Quadrant ini:

Gambar diatas terlihat (Pola I), Anda bekerja untuk memperoleh Income (Penghasilan). Income yang ada dipakai untuk mewujudkan cita-cita. Mungkin impiannya adalah menikah, beli mobil, beli rumah, dan sebagainya… coba Anda ingat-ingat apa sih yang menjadi keinginan hidup Anda?..tidak peduli sebesar apapun impian Anda!..
Cara kerja pada Pola I ini tidak salah, banyak orang menempuh Pola ini, tapi menurut Robert T Kiyosaki pola ini.. beresiko !
Ilustrasinya seperti ini, Anda udah pasti Bekerja (baik Anda sebagai Employee atau sebagai Self-Employed), tetapi tiba-tiba terjadi hal yang tidak diinginkan dalam hidup Anda, misalnya kecelakaan atau dipecat dari tempat Anda bekerja atau usaha Anda bangkrut (bagi Self-Employed) atau singkatnya.. hal-hal tidak seharusnya terjadi, tetapi terjadi pada Anda.
Kalau sudah begini bagaimana dengan penghasilan Anda? Apakah Anda masih tetap punya penghasilan? Bagaimana dengan keluarga Anda? Anak yang Anda cintai? Istri atau suami yang Anda cintai? Lalu bagaimana dengan cita-cita Anda? Atau apakah Anda mau membanting tulang seumur hidup Anda? Bagaimana kalau terjadi krisis ekonomi? Ingat, perekonomian dunia saat ini saling berkaitan, jika terjadi resesi disuatu negara, negara yang lain ikut menerima dampaknya.
Right Quadrant(Kuadran kanan) / Pola II :
B (Business Owner): adalah orang yang menciptakan lapangan pekerjaan untuk dirinya dan orang lain. Pekerjaan ini disebut bisnis atau wirausaha. Dalam hal ini sudah ada sistem dan jaringan yang bekerja untuk menghasilkan uang. Mereka selalu punya waktu luang. Mereka hidup untuk menikmati hidup.
I (Investor) : adalah orang yang memiliki pendapatan tanpa dia harus bekerja (passive income), orang tersebut hanya memberikan kekayaannya sebagai modal untuk ditanamkan pada suatu usaha sehingga usaha itu menghasilkan, dan investor menikmati keuntungannya tanpa harus bekerja . contoh: jual beli saham yang sudah memiliki modal yang besar dari awal.
Pola kerja di pola II terlihat seperti ini :

Mereka bekerja untuk Aset (Membangun Aset)
Menurut Robert Kiyosaki, ada 3 Sistem Usaha yang masuk kategori Kuadran B ini :
- Perusahaan Bersistem.
Perusahaan bersistem ini biasanya bermula dari Perusahaan small business, tetapi karena didukung ke-uletan dan kerja keras pemiliknya dalam waktu yang panjang serta didukung sistem yang baik, akhirnya perusahaan ini menjadi perusahaan raksasa/konglomerasi. Seperti misalnya Lippo Group, Sinar Mas Group, Matahari Tbk, HM Sampoerna, Unilever Tbk, dll. Namun, apakah Anda sanggup mendirikan perusahaan seperti ini? Saya tidak menyarankan Anda melakukannya meskipun Anda sanggup melakukannya.
2. Franchising / Waralaba.
Saat ini sistem waralaba ini sudah menjadi tren pasar (saat ini memang terbukti sangat booming dan sangat berhasil). Seperti kita lihat misalnya produk luar McDonalds, KFC, Burger King dan masih banyak lagi. Yang lebih menggembirakan sudah cukup banyak Pengusaha Lokal yang mengadopsi sistem ini, seperti misalnya AlfaMart, IndoMaret, bahkan Bakso Malang misalnya. Usaha Waralaba ini punya sistem yang baik, dan siapa saja bisa membeli lisensinya, tetapi juga dengan modal yang tidak sedikit, selain itu perlu pengetahuan dan skill yang memadai.
3. Network Marketing / Personal Franchise (Waralaba Pribadi).
Sistem ini di Indonesia belum banyak dikenal, meski sebetulnya sudah sangat digandrungi di Negara-negara maju.Robert Kiyosaki menyarankan Sistem ini (Dalam Bukunya :Rich Dad’s The Business School For People Who Like Helping People). Alasan Robert Kiyosaki antara lain Modalnya Relatif Kecil (hasilnya bahkan tidak kalah dibanding dengan Sistem 1 dan 2).
Seseorang yang telah berhasil membangun Asetnya tidak perlu takut lagi kehilangan pekerjaan, karena Asetnya akan mendatangkan Penghasilan baginya secara terus-menerus (royalty).
Beda dengan Franchising / Waralaba adalah disini semua bisa menjadi Master Franchise, semua bisa menjual franchise kepada orang lain, siapapun itu.
Sehingga ada 3 Dimensi Kehidupan yang bisa diraih oleh Siapa Saja yang mau ambil bagian didalamnya.
Apa sajakah 3 dimensi kehidupan itu?
- Kebebasan Finansial.
Hal-hal apakah yang ingin Anda lakukan bila uang bukan lagi menjadi masalah? Bagaimana dengan Membangun rumah. Memberi pendidikan yang terbaik buat putra/putri Anda? Membeli kendaraan pribadi? Pergi ketanah Suci? Memberi sumbangan/membangun panti asuhan? Travelling keliling dunia? Shopping? Mengajak orang yang Anda cintai ke tempat-tempat yang ingin Anda kunjungi? Membiayai sekolah sendiri? Dan lain sebagainya.
2. Kebebasan Waktu.
Hal-hal apa yang ingin Anda lakukan apabila Waktu bukan lagi menjadi masalah? Memiliki pilihan setiap harinya untuk melakukan hal-hal yang Anda sukai? Tidak terikat oleh pekerjaan di kantor? Mengantarkan putra/putri Anda ke sekolah? Jalan-jalan sekeluarga disaat orang lain harus pergi ke tempat kerja? Mengunjungi keluarga/orang-orang yang Anda cintai kapanpun ingin mengunjungi? Merasakan sebagai orang bebas yang tidak harus bekerja untuk siapapun dan tidak terikat oleh siapapun? Dan lain sebagainya.
3. Kebebasan Spiritual.
Ketika Anda sukses di kuadran B (Business Owner) seperti mereka yang sudah berjalan terlebih dahulu di bisnis asuransi Allianz. Anda juga akan mendapat penghargaan. Anda bisa mengaktualisasikan diri Anda, menjadi seseorang seperti yang Anda inginkan. Anda menjadi Pahlawan dan saluran berkah bagi orang lain. Anda bisa menjadi pembicara di seminar-seminar sukses untuk menceritakan pengalaman Anda dalam membangun bisnis Anda. Anda bisa mengunjungi tempat-tempat Suci atau membangun tempat Ibadah. Anda bisa menjadi seseorang yang Anda inginkan.

Filosofi sederhana dari orang sukses, Jack Ma, miliarder dari Negeri China. Beliau mengatakan:
Untuk mendapat apa yang Anda inginkan, Anda harus membantu orang lain mendapatkan apa yang diinginkan oleh mereka.
Sederhananya, untuk meraih kesuksesan, Anda harus membuat orang lain menjadi sukses.

Maukah Anda bertumbuh? Kalau mau, cari dan temukan KESEMPATAN yang baik. Dan inilah kesempatan yang baik itu.
Rahasia sukses Jack Ma adalah memberikan solusi bagi permasalahan sosial.
Selesaikan masalah orang lain, maka Andapun akan terbantu.
Apabila orang lain kesulitan uang, berikan mereka pekerjaan.
Apabila orang lain memiliki potensi kebangkrutan bila sakit kritis, berikan mereka solusi uang tunai proteksi sakit kritis.

Memberikan solusi terbaik untuk masalah masyarakat umum. Itu clue nya!
Menurut teman-teman, apa masalah masyarakat pada umumnya?
Setujukah kalau saya bilang UANG?
Setujukah kalau saya bilang PHK? KRISIS MONETER? BANGKRUT?
Setujukah kalau saya bilang SAKIT? PENYAKIT? RESIKO HIDUP?
Setujukah kalau saya bilang KECELAKAAN? CACAT?
Setujukah kalau saya bilang KEHILANGAN PENGHASILAN?

Permasalahan sosial pada saat ini adalah PENYAKIT KRITIS !
Dulu mungkin kita merasa bahwa penyakit stroke dan jantung adalah penyakit untuk orang berusia tua saja, namun seiring perkembangan zaman, perubahan pola makan, gaya hidup, perubahan teknologi, polusi, dan faktor lainnya, penyakit-penyakit tersebut sekarang sudah menjangkiti kaum muda, sebut saja Mike Mohede, Irena Justine, Samuel Zylgwyn, Ade Namnung, Adjie Massaid, Indra Safera, Ricky Johannes, dan lainnya.
Belum lagi penyakit kanker, gagal ginjal, diabetes, sebut saja artis ternama Olga Syahputra, Julia Perez, Chrisye, Dono Warkop, Kasino Warkop, Richie Ricardo, Tata Dado, itu baru dari artis lokal, belum lagi orang selain artis, masih banyak lagi tentunya.

FAKTA WHO mengatakan Penyakit Kritis menjadi penyebab kematian terbesar dunia. Itu adalah data untuk seluruh dunia, namun apabila melihat porsinya, tentunya terbesar adalah di negara berkembang. Jadi kalau dipersentase kan, mungkin bisa 85%.
Pertanyaannya adalah SIAPKAH KITA ?

SUDAH SIAPKAH KITA UANG 1 MILYAR atau bahkan 2 MILYAR ?
Jika hari ini kita terkena penyakit kritis dan diminta oleh Rumah Sakit biaya berobat yang sedemikian besarnya, SIAP atau TIDAK diri kita?
Cek rekening Anda, cek aset Anda, seberapa banyak uang di rekening, seberapa banyak aset.

Apakah Penyakit Kritis itu Mengerikan ? Pasti !
Hanya saja banyak orang yang terlalu ‘terlena’ dengan situasi nyaman dan merasa tidak ada ancaman apapun mengenai kesehatannya.
Padahal, penyakit itu ada disekitar kita, bahkan di dalam diri kita. Karena ada 70 trilyus sel di tubuh kita, dan apabila satu menjadi ganas, maka itulah KANKER.

Seperti yang sudah saya jelaskan di atas, bahwa hidup manusia tidak lepas dari yang namanya RESIKO KEHIDUPAN.
Salah satunya yang paling tidak diinginkan adalah PENYAKIT KRITIS.
Berikutnya adalah KECELAKAAN.
Lalu KARIR. Yang terakhir mungkin tidak terlalu mengerikan. Namun, selama Anda masih berstatus karyawan, maka peluang untuk diberhentikan kerja itu selalu ada.
Kalau masih muda mungkin tidak terlalu jadi masalah, namun jika sudah berumur dan terjadi PHK, mencari pekerjaan baru itu hal yang sulit, memulai usaha barupun mungkin jadi pergumulan tersendiri.
Akan kita bahas satu per satu dan kita cari solusinya.
Namun, pertama mari kita fokus kepada hal yang diluar kuasa kita, yaitu SAKIT KRITIS.

Kita sudah tahu bahwa sakit itu perlu BIAYA.
Sakit biasa, biayanya biasa.
Sakit berat, BIAYAnya itu BERAT.
Kadang kala, kita harus bijaksana, ada baiknya belajar lewat pengalaman orang lain. Mereka yang sudah mengalami sakit kritis, juga mengalami kesulitan ekonomi.
Namun, bagi kita yang masih sehat dan masih bisa mengantisipasi, kita dapat melakukan persiapan yang terbaik.

Mengapa?
Karena terlalu BERAT dan terlalu MENYAKITKAN menjadi perusahaan asuransi bagi diri sendiri dan keluarga.
Lebih baik kita mengalihkan resiko kita kepada perusahaan asuransi, pengelola resiko.

Apabila Anda mau membayar sendiri biaya sakit kritis yang 1-2 Milyar itu, maka Anda harus menabung selama 2000 bulan penuh tanpa henti.
Namun, dengan asuransi, Anda dapat dengan segera menciptakan UANG TUNAI 1-2 Milyar itu seketika, hanya dalam 3 bulan saja uang tersebut sudah READY, setiap saat diperlukan, sudah akan tersedia.
Itulah PRODUK TAPRO yang SUPER dan AJAIB, sangat MEMBANTU dan sangat BERMANFAAT bagi semua orang.
Baca juga: TAPRO ALLIANZ
Kalau produk seperti ini, maukah kita menyarankan saudara kita dan teman-teman kita untuk ikut menabung di TAPRO Allianz? Kalau Ya. Maka jangan tunggu waktu, hubungi saya dan konsultasikan segera.
Namun sekarang kita berlanjut ke masalah selanjutnya, KARIR.
Seperti yang sudah saya bahas, dalam KARIR sebagai karyawan, resiko PHK itu selalu ada, bahkan dalam usaha sebagai pemilik toko pun, resiko BANGKRUT itupun selalu ada.
Jadi, bagaimana SOLUSInya ?

Perhatikan gambar di atas:
- Pipa merah: Menggambarkan pipa penghasilan kita yang sekarang (karyawan/bisnis)
- 5 Juta/bln: Merupakan biaya hidup kita setiap bulannya, bisa 5 Juta, bisa 10 Juta, bisa berapapun, namun saya yakin percaya setiap kita punya pengeluaran RUTIN berapapun itu.
- Maukah kita mulai menyiapkan Pipa Biru? Pipa penghasilan kita yang baru. Pipa penghasilan kita yang lain.
- Bayangkan jika Pipa Merah berhenti. Akankah pengeluaran rutin kita berhenti? Saya yakain pengeluaran dan kebutuhan hidup itu HARUS tetap berjalan.
- Pipa biru: adalah berbisnis sebagai Mitra Bisnis Allianz
- Kelebihan Pipa Biru dapat Anda baca di sebelah gambar pipa tersebut.
- Maukah Anda menyiapkan Pipa Biru Anda? Kalau mau, maka harus mengikuti sistem.
Dan sistem itu adalah Network Business.

Alasan mengapa NETWORK BUSINESS adalah :
- Kita semua memiliki waktu yang sama 24 Jam
- Apabila kita mengandalkan diri sendiri bekerja, maka WAKTU kita = HASIL kita
- Namun, apabila kita masuk ke dalam Sistem Bisnis, maka KITA = bermitra dengan rekan-rekan bisnis kita
- Maka WAKTU kita = HASIL duplikasi mitra bisnis kita
- Sederhana saja, lebih mudah mana mengangkat beban sendirian, atau bersama-sama?
- Singkatnya, kita bisa memiliki HASIL berkali-kali lipat apabila kita masuk ke dalam Network Business.
Jika Anda setuju, maka Anda bisa menghubungi saya, karena sudah saatnya Anda menyiapkan pipa penghasilan Anda yang lebih baik, yang tidak bisa di PHK oleh siapapun, dan ini adalah bisnis pribadi yang Anda kelola sendiri, tidak ada yang mengatur selain Anda.
Beruntungnya, di sini Anda tidak sendirian, semua dilakukan bertahap dengan ditemani mentor-mentor yang berpengalaman.
Kalau Anda ingin sukses, maka Anda harus berada di sekeliling orang sukses.

Saya mengajak Anda yang memiliki misi yang sama dengan saya untuk bergabung bersama dengan saya, yaitu menjadi sukses dan mengejar impian, serta membantu banyak keluarga untuk memiliki TAPRO Allianz, sehingga banyak keluarga yang terproteksi sakit kritis dan terhindar dari resiko bencana keuangan.

Anda yang saat ini berada di kantor atau tempat usaha Anda, mungkin masih merasa nyaman. Namun jangan takut untuk mencoba dan jangan takut untuk berubah. Mungkin kita akan kehilangan sesuatu, namun kita akan mendapatkan sesuatu yang lebih baik.

Namun hal yang terpenting adalah sebelum Anda mau merubah hidup Anda menjadi lebih baik, Anda harus MAU merubah PIKIRAN Anda menjadi pikiran yang lebih baik.

JIka Anda menginginkan sesuatu yang belum pernah Anda miliki, maka Anda harus melakukan sesuatu yang belum pernah Anda lakukan.
Sekian dan terima kasih.
“Untuk masa depan keluarga Indonesia yang lebih baik”
Tertarik Memiliki Asuransi? Isi Form Proposal Asuransi di SINI
Tertarik Menjalankan Bisnis Asuransi? Isi Form Pendaftaran Agen di SINI
dan Pilih Hari/Tempat/Jam Untuk Janji Temu (Khusus Jabodetabek ), untuk Luar Jabodetabek kita bisa Komunikasi Secara Online kok. Jadi Tenang, Dunia sudah berubah dan makin berkembang, tidak ada lagi batasan bagi kita, semua bisa dilakukan melalui internet.
Satu yang terpenting, Berani Berubah.
Salam hangat,
Petrus Jakub
Allianz Indonesia
SMS/WA: 08567810321
petrusjakub.asn@gmail.com